lagu

Tuesday, April 15, 2014

Di depan tanpa menolehku

Ketika 'ku mulai terlupa
Dasar hatiku menarikmu kembali
Membiarkan tanganmu menarikan serpihan luka
Keras, tajam..
Menyayat setiap waktu bayangmu menyelinap dalam dinding pikirku

Jari-jarimu seperti mengalunkan sesuatu
Menunjuk satu sudut di matamu
Mengarahi sinar yang dalam
Indah, tapi kelam
Menarikku 'tuk tetap tinggal
Melangkah menuju satu titik gelap

Betapa membuatku takut dan menangis,
Oleh kakiku yang terus menyusuri
Seakan tak melihat engkau yang tengah berjalan
Di depan tanpa menolehku..

Cinta di ujung senja

Haluan takdir menoreh lembaran kisah
Menarik mata pada setitik pandang
Mengikat hati pada pertemuan
Sampai jiwa mampu bergumam,
Teduhnya pancaran bola matamu
Seperti sejuk rekahan senyum lewat bibirmu

Seperti itukah Tuhan memperlihatkan kasih?
Kering hati yang panas mampu terpadam
Retak relung hati dapat tersingkirkan

Kilaumu mengalihkan pedih
Walau dari sisi jendela sorotmu terlihat

Aku.. pemandangmu dari jauh,
Berusaha mengulang tiap-tiap kita berpandangan
Pada senja aku bercerita,
Melalui pena kusam di hati terdalam