Ketika 'ku mulai terlupa
Dasar hatiku menarikmu kembali
Membiarkan tanganmu menarikan serpihan luka
Keras, tajam..
Menyayat setiap waktu bayangmu menyelinap dalam dinding pikirku
Jari-jarimu seperti mengalunkan sesuatu
Menunjuk satu sudut di matamu
Mengarahi sinar yang dalam
Indah, tapi kelam
Menarikku 'tuk tetap tinggal
Melangkah menuju satu titik gelap
Betapa membuatku takut dan menangis,
Oleh kakiku yang terus menyusuri
Seakan tak melihat engkau yang tengah berjalan
Di depan tanpa menolehku..
No comments:
Post a Comment